Muaro Jambi – Warga Desa Danau lamo Kecamatan Marosebo Kabupaten Muaro Jambi, dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat yang sudah mengeluarkan aroma tidak sedap pada, Kamis (31/8/23) sore.
Berdasarkan keterangan Kades Desa Danau Lamo, Ismail, penemuan sosok mayat tanpa identitas tersebut bermula ketika warganya yang bergotong royong ingin mengambil rebung (tunas bambu untuk bahan olahan masakan tradisional setempat) untuk acara hajatan.
Ketika itulah, salah satu warganya, Yakub (55) mencium bau busuk yang menyengat. Semula Yakub mengira bau busuk tersebut berasal dari bangkai hewan, sama sekali tidak mengira jika bau tersebut adalah mayat manusia.
“Setelah menciun bau busuk saya memberitahukan kepada warga lainnya, Hasan. Berikutnya mereka berdua mencari sumber bau. Keduanya kaget setelah mengetahui bahwa bau busuk berasal dari mayat manusia yang sudah mulai mengering.
Mayat itu tergeletak di kebun durian sekitar 500 meter dari pemukiman warga Desa Danau Lamo tepatnya Dusun Koto Mahligai RT 04, dalam lahan pembebasan perluasan situs Candi Muaro Jambi.
Mayat yang ditemukan sekira pukul 16,46 Wib. kemudian dievakuasi warga bersama salah satu anggota Polsek Maro Sebo, Suhenri. Polisi kemudian memasang garis polisi di lokasi dan dilaporka ke Polres Muaro Jambi untuk penyelidikan lebih lanjut.
“Dugaan sementara mayat tanpa identitas tersebut bukan warga saya, pasalnya tidak ada warga yang melapor kehilangan anggota keluarganya,” tutur Ismail, Kepala Desa Danau Lamo.
Sementara itu, Kapolsek Marosebo Iptu Wiwik Utomo membenarkan penemuan mayat tersebut. “Ya, benar ada penemuan mayat, kondisinya sudah mengering,” ujarnya.
Saat ditanya terkait identitas mayat tersebut, Kapolsek menyebutkan belum bisa dikenali. “Saat ini belum diketahui, apakah mayat tersebut perempuan atau laki laki. Nanti dokter forensik yang akan mendalaminya,” ungkapnya. (Noval)