Ponorogo – titahnews.com | Pembangunan Gedung PAUD atau taman kanak-kanak desa Mojopitu RT 02 RW 02 Dukuh Kori Kecamatan Slahung Ponorogo telah selesai di ahkir bulan oktober tahun 2021, bangunan dua ruang kelas dengan volume bangunan 15 x 7.6 meter menyerap anggaran 276.269.000,00 dari sumber anggaran Desa 2021. Pemerintahan Desa Mojopitu membangun Gedung TK dan Paud ini, dengan harapan dan tujuan untuk meningkatkan dan memajukan pendidikan dini bagi anak anak di desa mojopitu .
Menurut Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Sukari, mengatakan bahwa pembangunan gedung TK dan Paud ini memakan waktu pekerjaan 90 hari sesuai RAP. Semua pekerja menggunakan pekerja yang berasal dari Desa Mojopitu, hal ini bertujuan memberdayakan potensi sumber daya lokal yang berasal dari warga sendiri.
Dengan digunakan tenaga kerja warga sendiri, harapannya bisa untuk membantu meningkatkan perekonomian warga. Terutama pada masa pandemi covid-19 ini lapangan pekerjaan berkurang. Dengan terciptanya lapangan pekerjaan bagi masyarakat dan berharap daya beli masyarakat meningkat.
Kapolda Kepri Bungkam Pemko Batam, Skor 5 – 1 Turnamen Sepak Bola Legend Cup U35 Plus
Berkunjung ke SMAN 20, Satbinmas Polresta Barelang Himbau Kamtibmas dan Prokes
Akibat Ugal – Ugalan, Jalur Tiga Bangko Kembali Merengut Nyawa
Didik Setiawan Selaku Kepala Desa Mojopitu mengatakan, “rencananya gedung ini nanti akan menjadi tempat KBM TK Dharma Wanita Mojopitu. Dengan gedung yang baru maka diharapkan suasana belajar akan lebih menjadi nyaman”, katanya.
Lanjut Didik, “Pembangunan gedung PAUD atau TK ini sangat bermanfaat bagi warga masyarakat, karena pada mulanya Gedung TK ataupun PAUD yang lama sudah tidak layak untuk dipergunakan sebagai sarana untuk aktivitas pembelajaran. Semoga nantinya Gedung ini dapat dipergunakan dengan sebaik baiknya oleh masyarakat dan dengan harapan anak-anak TK dan PAUD bisa menuntut ilmu dengan suasana pembelajaran yang tenang dan nyaman. Untuk kepedulian soal pendidikan di Pemdes Mojopitu kita memprioritaskan apalagi pendidikan dasar kayak TK dan Paud, disinilah desa hadir” imbuh Didik.(Tim/Ahit)